Mesin pemotong laser adalah alat yang digunakan di berbagai industri untuk pemotongan presisi dan proyek perancangan.
Mesin pemotong laser memancarkan sinar laser bertenaga tinggi untuk memotong atau mengetsa desain tertentu dengan rapi pada bahan seperti baja, plastik, atau kayu. Biasanya lebih banyak digunakan untuk aplikasi manufaktur industri dan balok akan membakar, menguapkan, atau melelehkan produk berlebih, meninggalkan desain atau tepian akhir yang superior.
Cek Juga: Laser Cutting Besi
Mesin pemotong laser memiliki pengaturan yang dikenal sebagai kontrol numerik komputer (CNC), serta optik laser, yang mengontrol dan mengarahkan intensitas sinar laser untuk efek desain yang diinginkan, atau pemotongan spesifik yang diperlukan dalam proyek manufaktur atau desain. Sinar laser dihasilkan oleh proses di mana pelepasan listrik atau lampu memicu bahan penguat dalam wadah tertutup yang menyebabkan reaksi kimia, menghasilkan sinar bertenaga tinggi yang dilepaskan. Sinar tersebut kemudian dipantulkan menggunakan cermin dalam aliran cahaya monokromatik. Dari cermin, cahaya kemudian diarahkan oleh serat optik atau cermin ke area kerja, dengan titik tersempit balok memotong atau membuat desain tergores pada material.
Mesin pemotong laser sering digunakan dalam rekayasa untuk pemotongan presisi komponen mesin. Untuk aplikasi industri, mesin pemotong laser sering digunakan untuk memotong bahan struktural dan perpipaan serta bahan lembaran datar seperti logam. Pengaturan CNC juga dapat diubah untuk mengetsa atau mengukir semua jenis desain pada logam, kayu, dan plastik. Perangkat lunak CAD (desain berbantuan komputer) khusus digunakan untuk memprogram CNC dan mengarahkannya untuk melakukan spesifikasi pemotongan, pengukiran, atau pengukiran yang diperlukan untuk proyek pemotongan laser. Ukuran dan kapasitas mesin pemotong laser menentukan apakah dapat digunakan untuk proyek manufaktur skala kecil atau besar.
Kunjungi Juga: Laser Marking